My Motivation

Dalam hidup, tidak semuanya mudah, namun saya percaya, seperti yang diajarkan oleh Orang Tua saya & mungkin semua orang tua di semua penjuru dunia, bahwa tekad, niat & kemauan dapat menjawab ketidak mudahan itu, dan tentu saja, motivator dalam hidup, tentu harus ada, keluarga adalah motivator tebesar saya, sebab dalam keluarga lah kita memulai menggali surga

Minggu, 21 September 2014

Curhat ku ...

This is my feelings, right now ... !!!

Perasaan ini ... sungguh tidak nyaman ... menyesakkan, menyakitkan ...

sayangnya ... ini telah berulang kali terjadi ... tidakkah kau mengerti atau berpura-pura tak mengerti, mungkin juga tak mau tahu ... kaulah penyebab rasa ini ... 

kekeluan hati, kebekuan perasaan, hanya air mata yang tertahan, tak ku ijinkan mengalir, walaupun menjerit deras ... hanya saja aku tak ingin semuanya tahu, bahwa aku sedang putus asa ... 

kiranya ... aku juga ingin membohongi Tuhan, agar tak tahu tentang putus asaku, sayangnya ... Dia Maha Tahu ...

Tuhan, terima kasih kau buatkan perasaan ini untukk ku, sebab jika aku membuatnya sendiri ... pasti sudah rusak & aus, bahkan hanya tinggal kerangkanya saja ...

Di saat seperti ini ... aku tak punya siapa-siapa ... teman pergi entah kemana ... jeritan hati yang mencari tambatan, tak punya arah untuk singgah, jadi hanya di sini, di dalam hati, jeritanku terperangkap kaku & kelu ...

jika saja ada yang menjual stok air mata, aku akan membelinya, aku takut air mataku kering, jika sudah kering, aku tak punya lagi media untuk menyalurkan rasa sedihku, sebab hanya air matalah yang mengerti perasaanku ...

mengapa wanita ?? mengapa selalu wanita ?? kepasrahan, ketidakberdayaan, keterbatasan, kegalauan, kekhawatiran, mengapa pada akhirnya selalu milik wanita ??

mengapa wanita tidak bisa seperti lelaki yang dengan ke egoannya, menjajah wanita bahkan sanpai lubuk hati yang paling dalam ...

lima tahun lebih ... aku telah berada dalam lingkaranmu ... sering kali aku bertahan untuk mengerti & menanti belas kasihmu ... namun sepertinya semua nya sia-sia ... Tuhan, haruskah aku menyerah ??

bukan karena hati yang terbelah, bukan karena materi yang tidak berlimpah, hanya karena ego itu, aku tak berharap banyak, hanya perhatian & pengertian ... itu saja ...

namun jika itu saja bukan hal yang biasa buatmu, biarlah aku merana sekehendakmu ... mungkin aku bukanlah yang terbaik, yang layak mendapatkan perhatian & pengertianmu ...

thanx my blog, sudah menjadi tambatan hatiku ... aku bersyukur memilikimu ...

saat kakakku susah, dia datang kepada ibuku, saat adikku susah, dia juga datang kepada ibuku, lalu masalah kakakku & adikku menjadi masalah ibuku, saat ibuku berada dalam masalah nya sendiri & masalah kakakku & adikku, dia datang kepadaku ... sering kali aku bingung & bertanya dalam hati kecilku, saat aku susah, pada siapakah aku bisa datang ?? sebab aku pikir ibuku sudah cukup mendapatkan masalah ...

datang kepadamu ?? tidak mungkin, susah ku disebabkan karena mu ...



God, i miss my past ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Leave your comment here